Minggu, 22 Mei 2016

Maaf.

Maaf, aku menganggapmu seperti angin
Yang datang memberikan kesejukan 
Dan dengan teganya ku hempaskan

Maaf, aku menjadikanmu daun
Yang menempel pada batang
Dan ku biarkan gugur ditiup angin

Maaf, aku memberimu mimpi
Yang kau harapkan adalah akhir indah
Dan dengan sengaja ku hancurkan

Maaf, aku memberimu harapan
Padahal aku tau akhirnya akan bagaimana

Maaf, sudah membiarkanmu seperti awan
Elok, namun berjalan tanpa tujuan

Maaf.

Kamis, 05 Mei 2016

Terjebak


Aku terjebak dalam hutan
Tak ada seorang pun berada di sini
Tak ada kicauan burung

Hanya ada desiran angin
Tetesan hujan yang jatuh ke tanah
Sinar matahari yang terik 
Dan, malam yang dingin

Aku mencoba cari jalan keluar
Nyatanya, tak dapat ku temukan
Aku benci sepi
Aku tak nyaman sendiri

Egoisnya..
Orang yang mempunyai hutan ini
Ingin aku tetap disini
Meringkuk hingga aku lelah
Dan mengemis tak berdaya