Aku disini duduk ditemani kopi hitam pahit
Dibawah hujan hingga reda
Tanpa muncul sebuah pelangi
Dan aku pun teringat
Kamu..
Seseorang berhidung mancung
Berpostur tinggi, beralis tebal
Dan bermata sayu
Kadang..
Aku ingin kopi hitam pahit itu mempunyai rasa
Rasa yang tak akan pernah terlupakan di lidah
Rasa yang selalu teringat oleh pikiran
Dan rasa yang dapat mengukir sebuah nama di dalam relung
Sadarku mengingatkan
Aku. Kamu. Takkan. Pernah. Sama
Aku. Kamu. Dan. Perbedaan
Titik itu yg membikin kita selalu ada jarak
Dan aku menahan keegoisanku
Untuk memilikimu.